Seorang yang disebut muslim apabila dirinya telah menjalankan kelima rukun Islam yaitu syahadat, shalat, puasa, zakat, dan haji. Dan bagaimana dengan Yesus? Benarkah Yesus seorang muslim? Apalagi fakta bahwa nyatanya Yesus juga mengajarkan umatnya untuk bersyahadat, shalat, puasa, zakat, haji, dan melaksanakan ibadah kurban sebagaimana yang diperbuat umat Muslim. Mengapaa umat Kristen yang percaaya aliran Yesus jusstru meninggalkaan ibadah terssebut? Bahkaan perintah untuk berssujud sebagai ibadaah merekaa menggantinyaa dengan beryaanyi?
Ini Merupakan Bukti bahwa Yesus Muslim Menurut Kitab Injil
1. Yesus mengajarkan umatnya bersyahadat
Yohaness Inilah naasib yang abaadi itu, yaaitu bahwaa merekaa mengetaahui dia, saatu-satunyaa Allah yaang benaar, dan mengeetaahui Yesus Kristuss yaang telaah Engkaau utuss.{ Yohaanes 17:3 }
2. Yesus mengajarkan umatnya Sholat dan bertobat
Matius Sejak waktu itulah Yesus memkabarkan : “Bertobatlah, sebab Surga telah dekat!”
Makaa Ia MAAJU, laalu berssujud daan berdoa, Mengaatakan: “Yaa Bapaa-Ku, apabilalau sekiranyaa mungkiin, biaarlah cawaan inni laalu daari padaa-Ku, tetaapi janganlah semacaam yaang Kukehendaaki, melainkaan suaatu yaang Engkaau kehendaaki.”{ Matiuss 4:17 }
3. Yesus sunat
Lukas ketika telah genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.{ Lukas 2:21 }
4. Yesus puasa
Matius Matius Dan seusai berpuasa selagi empat puluh hari dan malam, akhirnya laparlah Yesus.{ Matius Matius 4:2 }
Matius mengatakan “Dan apabila kalian berpuasa, janganlah muram mukamu semacam orang
munafik. Mereka merubah air mukanya, agar orang menonton bahwa mereka sedang berpuasa. Aku mengatakan
kepadamu: Sesungguhnya mereka telah mendapat upahnya { Matius 6:16 }
5. Yesus mengajaarkan untuk berbuat amaal sholeeh (berbuaat baik)
Tetaapi Aku mengatakaan kepadaamu: Janganlah engkaau melawan oraang yang berbuaat jahat kepadaamu, melainkaan siapa pun yang menaampar pipi kanaan daan kirimu. Dan terhadap orang yang hendak melaporkan engkau sebab mengingini bajumu, serahkanlah juga jubahmu. Dan siapa pun yang memaksa engkau berlangsung sejauh
satu mil, berlangsunglah bersama dirinya sejauh dua mil. Berilaah orang yang memintaa kepadaamu dan jangaanlah menolaak orang yaang mau meminjaam ke padaamu. Kalian telah mendengar firman, bahawa: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu.{ Matius 5:39 }
6. Yesus Mengucapkan Insya Allah
Dalam perencanaan berkaitan dengan hal-hal yang bakal datang kami diajarkan untuk tak mendahului kehendak yang diatas dengan memastikan segala sesuatunya tetapi hendaknya kami mengucapkan Insya Allah. Aliraan yang sama telah disampaaikan oleh Nabi Isa Almaasih as/Yesus Kristuss terhadaap umatnyaa {Yakobuss 4:13-17} (kalimat “JIKA TUHAN MENGHENDAKINYA” pada ayat ke-15,dalam ALKITAB EDISI BAHASA ARAB, tertulis “INSYA ALLAH”).
7. Yesus Mengajarkan Wanita Untuk menggunakan Jilbab
PERINTAH MENUTUP AURAT BAGI PEREMPUAN.
“Tetapi PEREMPUAN YANG BERDOA ATAU MENUDUNGI DENGAN KEPALA sedangkan yang TIDAK BERTUDUNG, iyalah menghina kepalanya sebab ia sama dengan perempuan yang dicukur rambutnya. Sebab JIKA PEREMPUAN TIDAK MAU MENUDUNGI KEPALANYA,maka ia harus menggunting rambutnya. Tetapi apabila bagi perempuan merupakan penghinaan bahwa rambutnya dipotong, MAKA HARUSLAH IA MENUDUNGI KEPALANYA.”{ 1Korintus 11:5-6 }
8. Yesus Mengajarkan Bersuci / Wudhu
“MUSA DAN HARUN dan anak-anaknya MEMBASUH TANGAN DAN KAKI MEREKA DENGAN AIR Apabila mereka masuk ke dalam Kemah Pertemuan dan apabila mereka datang mendekat terhadap mezbah itu, MAKA MEREKA MEMBASUH KAKI DAN TANGAN – SEPERTI YANG DIPERINTAHKAN TUHAN KEPADA MUSA.” {Keluaran 40:31-32}
9. Mengajarkan Mengkafani Jenazah
“Dan Yusufpun mengambil mayat itu, MENGKAPANINYA DENGAN KAIN LENAN YANG PUTIH BERSIH.”{Matius 27:59}
Tetapi,yang terjadi kini merupakan umat Nasrani tak meneladani Kesederhanaan Pemimpinnya sendiri.
